BANDAR LAMPUNG – Babinsa Koramil 410-01/Panjang menunjukkan peran lebih dari sekadar aparat teritorial dengan menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di Gang Rewok, Kampung Kecapi Bawah, Kelurahan Campang Jaya, Kamis (11/9/2025). Dalam kegiatan ini, sebanyak 1.000 kilogram beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) habis terjual kepada warga.
Yang membuat kegiatan ini berbeda bukan hanya jumlah beras yang tersalurkan, melainkan cara para Babinsa melakukannya. Mereka tidak sekadar menjaga di meja distribusi, melainkan turun langsung membantu warga. Dari memikul karung beras, menimbang, hingga bercengkrama dengan masyarakat, kehadiran mereka terasa akrab dan penuh empati.
“Ini bukan soal menjual, tapi memastikan tidak ada satu keluarga pun yang kesulitan beras di wilayah binaan kami. Kami kenal setiap kepala keluarga, kami tahu kondisi ekonominya,” ungkap Danramil 410-01/Panjang, Mayor Inf Henry Gautama, yang memimpin langsung kegiatan.
Kehadiran Babinsa yang sudah lama membina desa menjadi kunci kelancaran penyaluran. Mereka memahami kondisi warganya sehingga distribusi lebih tepat sasaran. Selain itu, sinergi dengan pemuda Grib Jaya, linmas, dan unsur masyarakat lainnya turut memperkuat keberhasilan kegiatan ini.
Mayor Henry menegaskan, keberhasilan penyaluran 1 ton beras hanyalah hasil akhir dari sebuah proses pelayanan tulus. “Prosesnya adalah pelayanan dengan hati oleh setiap personel kami. Itulah yang paling berkesan dan ingin kami pertahankan,” ujarnya.
Kegiatan GPM ini kembali menegaskan peran Babinsa sebagai pengayom masyarakat. Bukan sekadar aparat pertahanan, mereka menjadi jembatan antara pemerintah dan rakyat, melalui kehadiran, percakapan, dan bantuan nyata di lapangan.
