LAMPUNG – Dalam upaya memperkuat sinergi perguruan tinggi di Indonesia, Universitas Lampung (Unila) dan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) resmi menjalin kerja sama strategis di bidang pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat, serta pengembangan sumber daya manusia (SDM).
Penandatanganan nota kesepahaman dilakukan langsung oleh Rektor Unila, Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., I.P.M., ASEAN Eng., dan Rektor Untirta, Prof. Dr. Fatah Sulaiman, S.T., M.T., di Ruang Multimedia Rektorat Untirta, Senin (29/9/2025).
Acara tersebut turut dihadiri jajaran pimpinan kedua universitas. Dari Unila hadir Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Umum Dr. Habibullah Jimad, Wakil Rektor Bidang PKSI Prof. Dr. Ayi Ahadiat, serta Kepala BPKHM Dr. Budi Sutomo, bersama tim kerja sama Unila. Sedangkan dari Untirta hadir jajaran wakil rektor, dekan, direktur pascasarjana, hingga kepala lembaga dan biro terkait.
Dalam sambutannya, Rektor Unila Prof. Lusmeilia Afriani menegaskan bahwa kolaborasi ini menjadi langkah penting dalam memperkuat kapasitas kelembagaan dan daya saing akademik di tingkat nasional maupun internasional.
“Kerja sama ini mencakup penguatan pendidikan, penelitian bersama, publikasi ilmiah, serta pengabdian kepada masyarakat. Kami berharap sinergi ini bisa melahirkan inovasi yang bermanfaat bagi kemajuan bangsa,” ujar Prof. Lusy.
Sementara itu, Rektor Untirta Prof. Fatah Sulaiman menyambut baik kemitraan ini. Ia menyebut Unila sebagai “saudara tua” yang layak menjadi rujukan dalam tata kelola pendidikan tinggi.
“Kami akan segera menindaklanjuti MoU ini dengan perjanjian kerja sama yang konkret. Banyak hal dari Unila yang bisa kami tiru dan implementasikan di Untirta,” tegas Prof. Fatah.
Kerja sama dua perguruan tinggi negeri ini diharapkan mampu memperkuat jejaring akademik lintas provinsi, memperluas riset kolaboratif, serta mendorong pengabdian masyarakat yang lebih berdampak.
Dengan sinergi ini, Unila dan Untirta menegaskan komitmennya dalam membangun ekosistem pendidikan tinggi yang unggul, inklusif, dan berorientasi pada kemajuan nasional.
